POLRES BANGKEP - Kapolres Banggai Kepulauan AKBP Aditya Surya Dharma, SIK menjadi Pembina apel gelar pasukan, dalam rangka menghadapi pemilu 2019, bertempat halaman Mapolres Banggai Kepulauan, Jumat, (22/3/2019).
Apel gabungan terdiri dari unsur personil TNI-Polri, satpol PP , Linmas serta Jajaran Muspida TK II, Kajari, KPU , Bawaslu dan beberapa anggota parpol.
Dalam apel tersebut juga dilakukan pemeriksaan pasukan serta kendaaran dinas, oleh Kapolres Bangkep AKBP Aditya Surya Dharma, SIK bersama Pabung 1308 LB Mayor Inf. Sutikno.
AKBP Aditya dalam apel menyampaikan amanat Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto.
AKBP Aditya menuturkan sukses atau tidaknya perhelatan demokrasi ini sangat tergantung kepada semua pihak yang terlibat secara langsung maupun tidak langsung. Tidak saja anggota partai politik dan masyarakat yang dituntut untuk taat dan patuh pada berbagai ketentuan yang ada, akan tetapi juga pihak penyelenggara Pemilu yakni KPU, Bawaslu dan DKPP wajib hukumnya menunjukkan kinerja yang obyektif dan transparan.
Adapun Menko Polhukam dalam amanat menekankan untuk dipedomani bersama dalam melaksanakan tugas pengamanan Pemilu Serentak Tahun 2019 sebagai yakni
1. Pahami bahwa tugas pengamanan Pemilu Serentak Tahun 2019 ini adalah kehormatan dan kebanggaan yang tidak dapat dinilai dengan apapun sekaligus menjadi amal ibadah yang akan mendapatkan balasan pahala dari Tuhan Yang Maha Esa bila dilaksanakan dengan tulus ikhlas.
2. Jalin sinergitas antara unsur Pemerintah, TNI-Polri, dan seluruh komponen masyarakat guna mewujudkan keamanan dan kelancaran pelaksanaan tugas.
3. Segera kenali, cari, temukan dan atasi serta netralisir potensi kerawanan agar tidak berkembang dan menggangu penyelenggaraan Pemilu Serentak Tahun 2019
4. Tindak tegas sesuai aturan hukum yang berlaku tehadap pihak-pihak yang mencoba mengganggu kelancaran Pemilu Serentak Tahun 2019.
5. Babinsa dan Bhabinkamtibmas harus mampu ikut serta menenangkan masyarakat agar tidak resah dengan menyebarnya berita-berita hoax serta menguatnya politik identitas yang dapat menggerus disintegrasi bangsa.
6. Inventarisir dan berkoordinasi dengan tokoh agama, tokoh adat, tokoh pemuda serta tokoh masyarakat untuk memberikan rasa tenang kepada masyarakat sehingga masyarakat dapat menggunakan hak pilihnya dengan aman.
Usai gelar apel, kegiatan dilanjutkan dengan kegiatan TFG yang di sampaikan oleh Kabag Ops Polres Bangkep KOMPOL Endi Anmwar, SH dan dilanjutkan dengan simulasi PAM dan pencoblosan yang diselenggarakan oleh Polres Bangkep bersama KPUD Bangkep disaksikan Forkopimda dan peserta lainya.
